Analisis Kerangka Kerja Asesmen E-Government Pada Situs Web Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Sebagai sebuah instansi publik pusat,  Kementerian Koordinator bidang Perekonomian Republik Indonesia berpentingan untuk melakukan penilaian dan merumuskan perbaikan bagi situs web agar sesuai dengan Instruksi Presiden No. 3 Tahun 2003 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengembangan E-Government. Tujuan penulisan makalah ini adalah untuk melakukan penilaian terhadap situs web Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian dengan menggunakan kerangka kerja asesmen e-government. Metode analisis yang digunakan dalam merancang kerangka kerja Asesmen e-government adalah studi pustaka atau studi literatur, wawancara, dan observasi, sehingga menghasilkan best practice situs web dengan isi yang lengkap dan menarik. Selanjutnya best practice diturunkan menjadi kerangka kerja Asesmen e-government. Tahap selanjutnya merancang rubrik penilaian yang digunakan pada kerangka kerja Asesmen e-government, hingga melakukan pengujian penilaian situs web menggunakan kerangka kerja Asesmen e-government ini. Dari hasil kajian yang telah dilakukan, dikettahui bahwa kerangka kerja Asesmen e-government dapat menjadi rujukan nasional bagi kementerian/Lembaga serta pemerintahan daerah untuk penilaian situs webnya agar Inpres no. 3 Tahun 2003 dapat tercapai, selain itu kerangka kerja Asesmen e-government ini dapat digunakan sebagai referensi dalam matakuliah Governansi Digital.Kata Kunci: praktik terbaik, asesmen e-government, situs web
##plugins.themes.academic_pro.article.details##
References
- Angraini. (2015). Jurusan Sistem Informasi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau. Penerapan E-Government Ditingkat Kabupaten Palalawan Riau, VOL. 7, NO. 2.
- Habibullah, A. (2010). Ilmu Administrasi Negara, FISIP, Universitas Jember, Jember. Kajian Pemanfaatan dan Pengembangan E-Government, Volume 23, Nomor 3.
- Hermana B., Tarigan A., Medyawati H., & Silfianti W. (2012). Information richness, website feature, and financial transparency on the local government website in Indonesia. Journal of Theoretical and Applied Information Technology, 43 (2), 229- 236.
- Hermana, B., & Silfianti, W. (2011). Evaluating e-government implementation by local government: digital divide in internet based public services in Indonesia. International Journal of Business and Social Science, 2(3).
- INDRAJIT, R. E. (2002). Electronic government: strategi pembangunan dan pengembangan sistem pelayanan publik berbasis teknologi digital. Yogyakarta: Penerbit ANDI.
- Instruksi Presiden No. 3 Tahun 2003 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengembangan E-Governmen
- Osborne, D. Plastrik, P. Terjemahan. Abdul Rasyid dan Ramelan, 2000, Memangkas Birokrasi: Lima Strategi Menuju Pemerintahan Wirausaha. Terjemahan. Abdul Rasyid dan Ramelan.
- Putra, I. G., & Swastika, I. A. (2016). Program Studi Sistem Informasi Akuntansi, STMIK Primakara. ANALISIS KERANGKA KERJA E-GOVERNMENT ASSESSMENT PADA SITUS WEBSITE PEMERINTAH DAERAH DI INDONESIA, 10.
- SULISTYO, A. (2008). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhui kepuasan penguna internet portal Direktorat Jendral Pajak (Doctoral dissertation, Universitas Gadjah Mada).
- Wibawa, Samodra. 2009. Evaluasi Kebijakan Publik. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.