Article Sidebar

Submitted
October 13, 2022
Accepted
October 13, 2022
Published
October 14, 2022
Download
PDF
Statistic
Read Counter : 326 Download : 783

Main Article Content

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan bahwa upaya peningkatan profesionalisme Widyaiswara harus menggunakan pendekatan yang berorientasi kepada kebutuhannya dan hasilnya berupa suatu rekomendasi kebijakan bahwa manajemen design thinking adalah pendekatan yang tepat dan efektif untuk segera mewujudkan widyaiswara yang professional. Design thinking yang berpusat kepada manusia (human centered) diharapkan dapat menemukan solusi yang tepat dalam menyelesaikan suatu masalah. Metode ini telah banyak dikembangkan dalam manajemen di perusahaan swasta dan bahkan di beberapa negara untuk membuat inovasi-inovasi yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pelanggan. Hasil kajian Manajemen design thinking dilakukan melalui 5 tahapan yaitu: empathize, define, ideate dan prototype serta test yang menghasilkan rumusan masalah dan rekomendasi pengembangan profesionalisme widyaiswara sebagaimana yang dibutuhkan dan diinginkan oleh widyaiswara dan para pejabat pimpinan tinggi yang akan membinanya secara berkesinambungan. Model Brain based mentoring bisa menjadi salah satu rekomendasi agar widyaiswara semakin professional. Dengan kajian ini diharapkan akan tergali unsur-unsur yang menjadi kunci keberhasilan inovasi pengembangan profesionalisme bagi widyaiswara di masa yang akan datang.Kata kunci: Profesionalisme; Widyaiswara; Desain Thinking.

Article Details

References

  1. Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor 9 Tahun 2008 tentang Pedoman Penyusunan Karya Tulis Ilmiah Bagi Widyaiswara. Lembaga Administrasi Negara. Jakarta
  2. Salinan Peraturan Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2020 Tentang Orasi Ilmiah Jabatan Fungsional Widyaiswara, Lembaga Administrasi Negara. Jakarta
  3. Peraturan Menteri PAN RB Republik Indonesia nomor 42 tahun 2021 Tentang Widyaiswara. Kemepan RB. Jakarta.
  4. Andrew Pressman, (2019(). Design Thinking. A Guide to Creative Problem Solving for Everyone. Routledge Tailor & francis Group. London and New York.
  5. Diderich, C. (2019). Design thinking for Strategy. Innovating Towards Competitive Advantage. Springer. Richterswil. Switzerland.
  6. I Made Laut, M. (2021) Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Teori, Penerapan dan Rist Nyata.Quadrant. Yogyakarta.
  7. Leanne Sobel & Lars Groeger (2013). Feature The future of design thinking in Australia. How do you bring design thinking to an entire continent? A progress report from Australia offers a useful description of pitfalls to avoid and lessons learned.
  8. Mitchell Brown dan Kathleen Hale (2014). Applied Research Methods in Public & Nonprofit Organizations. Jossey Bass. A Wiley Brand.
  9. Moleong (2006). Metodologi Penelitian Kualitatif/ Edisi Revisi Cetaka Ke 22. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
  10. Platter, H. and Meinel, C. (2016). Design thinking Research. Making Distinctions: Collaboration versus Cooperation. Springer. Stanford USA.
  11. Sugiyono, Prof.Dr. (2013), Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Method). Alfabeta. Bandung.
  12. Siagian, Sondang P. (2009) Administrasi Pembangunan. Konsep, Dimensi dan Strateginya. Bumi Aksara. Jakarta
  13. Unggul, P. (2022). Metode Penelitian. Prinsip dan Praktik. Raih Asa Sukses. Depok.
  14. Ketut Bali Sastrawan. 2018. Profesional Guru Dalam Peningkatan Mutu Pembelajaran. Jurnal Penjaminan Mutu. Lembaga Penjaminan Mutu.
  15. Mukhammad Nurul Huda (2018), Studi Kompetensi Widyaiswara Dalam Pengelolaan Pembelajaran Di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Jawa Tengah
  16. Nur Hafisol Idris dan Rohana Hamzah. 2012.Nilai Profesionalisme Bakal Guru Berteraskan Indikator Standard Guru Malaysia (SGM). Jurnal Tehnology. Johor Malaysia.
  17. Resi Permanasari et al., Model Hubungan Kompetensi, Profesionalisme & Kinerja Dosen (2014). Jurnal Bisnis, Manajemen & Perbankan Vol. 1 No. 2 Edisi September 2014:157-174 ISSN 2338-4409. Prodi Manajemen, Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Sidoarjo.
  18. Siswanto A. Wilopo. (2016). Panduan Menulis Artikel. Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Masyarakat.
  19. Widodo, G. S., & Hidayah, L. (2020). Pengembangan E-Learning Mata Kuliah Profesi Keguruan Berbasis Moodle Untuk Model Blended Learning Di Universitas Islam Malang. Jurnal Bidang Pendidikan Dasar, 4(2), 114 - 123. https://doi.org/10.21067/jbpd.v4i2.4189
  20. https://id.wikipedia.org/wiki/Widyaiswara
  21. https://youtu.be/Q80wUnju5YA
  22. http://pedagogi.ppj.unp.ac.id/index.php/pedagogi