Jurnal Pembangunan dan Administrasi Publik

Cover dan Daftar Isi

JPAP JPAP — 2024-11-21

Cover dan Daftar Isi

ANALISIS PEMANFAATAN HASIL PENILAIAN KOMPETENSI JABATAN FUNGSIONAL PEMERIKSA PADA AUDITORAT UTAMA KEUANGAN NEGARA V BADAN PEMERIKSA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

Novi Priyana — 2024-11-21

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemanfaatan hasil penilaian kompetensi pejabat fungsional pemeriksa di Auditorat Utama Keuangan Negara V, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia. Studi ini mengungkap bagaimana hasil penilaian kompetensi digunakan dalam pengembangan karir, peningkatan kompetensi, dan penugasan pejabat fungsional pemeriksa di BPK. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan informan dari pengelola bidang SDM, pejabat struktural di satuan kerja teknis pemeriksaan, dan pemangku jabatan fungsional pemeriksa. Data primer dan sekunder dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi, kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis reduksi data. Hasil penelitian menunjukkan adanya permasalahan dalam implementasi penilaian kompetensi yang disebabkan oleh beberapa faktor baik personal pegawai maupun kebijakan instansi. Hasil penilaian kompetensi digunakan untuk pengembangan karir, peningkatan kompetensi yang terarah, dan sebagai pedoman dalam penugasan pejabat fungsional, dengan tujuan memberikan pengalaman kerja dan meningkatkan profesionalisme serta kompetensi mereka. Meskipun terdapat hambatan dalam pelaksanaannya, tim di Biro SDM telah mengembangkan strategi khusus untuk mengatasi permasalahan tersebut. Penelitian ini berkontribusi dalam wacana pemanfaatan penilaian kompetensi sebagai bagian dari manajemen talenta di BPK, terutama dalam pengelolaan jabatan fungsional. Implikasi dari penelitian ini menunjukkan pentingnya penggunaan penilaian kompetensi sebagai instrumen pendukung dalam pengambilan keputusan strategis terkait pengembangan karir dan manajemen SDM di lembaga pemerintah.

Kata Kunci: penilaian kompetensi, jabatan fungsional, manajemen SDM

STRATEGI PENANGANAN AUTISME ANAK PADA DINAS SOSIAL PEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS JAKARTA

Winny Wahyuni — 2024-11-21

Peran Pemerintah dalam penanganan penyandang disabilitas sangat penting terutama bagi penyandang disabilitas ganda yang memiliki kelainan dari gabungan disabilitas fisik, mental, dan sensorik atau dapat digolongkan ke dalam penyandang disabilitas autis yang belum tersentuh secara khusus. Kebutuhan pendidikan, komunikasi, dan sosialisasi bagi anak autis berbeda dengan anak-anak pada umumnya. Belum adanya data yang valid mengenai jumlah anak autis di Indonesia menyebabkan sulitnya merencanakan program untuk mendukung pemenuhan kebutuhan hak anak autis. Belum adanya panti asuhan khusus yang memiliki sarana dan prasarana untuk menangani anak autis. Adanya panti asuhan khusus anak autis menjadi tantangan tersendiri yang diharapkan dapat segera diatasi dan diperlukan suatu kebijakan yang strategis. Model implementasi kebijakan yang digunakan dalam analisis penanganan anak autis di DKJ adalah model Edward III karena model ini menekankan pada beberapa faktor kunci yang sangat relevan dengan konteks dalam penelitian yaitu komunikasi, struktur birokrasi, sumber daya, dan disposisi. Hasil penelitian adalah komunikasi terkait kebijakan penanganan autisme pada anak di DKJ belum terlaksana secara optimal; Dinas Provinsi DKJ perlu memiliki sumber daya manusia yang berkualitas dan senantiasa mengantisipasi tuntutan masa depan; Pemerintah Provinsi DKJ belum optimal melaksanakan perintah yang tertuang dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 33/2008 dan Peraturan Daerah No. 4/2022; dan Dinas Sosial DKJ belum memiliki program yang secara khusus ditujukan kepada anak autis. Namun demikian, adanya beberapa program penanganan anak berkebutuhan khusus secara umum menunjukkan bahwa Dinas Sosial masih berupaya untuk menangani persoalan ini. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan desain kualitatif. Sebagai instrumen kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi (gabungan).

Kata Kunci: petunjuk penulisan; jurnal good governance; template artikel

STRATEGI PEMENUHAN PEMERIKSA DI LEMBAGA INTERNASIONAL PADA BADAN PEMERIKSA KEUANGAN

Afrizal — 2024-11-21

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor yang menjadi pertimbangan dalam pemilihan pemeriksa dalam menjalankan penugasan pemeriksaan di lembaga internasional dan merumuskan strategi untuk pemenuhan pegawai untuk pemeriksaan di lembaga internasional pada Badan Pemeriksa Keuangan. Penelitian dilaksanakan di Badan pemeriksa Keuangan Republik Indonesia pada Biro SDM. Penelitian ini dimaksudkan untuk merumuskan kebijakan yang lebih efektif dan efisien dalam pengelolaan sumber daya manusia khususnya pengelolaan pemeriksa yang ada di Badan Pemeriksa Keuangan.

Penelitian ini menggunakan beberapa teori terkait administrasi publik, manajemen sumber daya manusia, penempatan pegawai, serta strategi manajemen yang diperoleh melalui pendapat para ahli dan penelitian terdahulu. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Informan dalam penelitian ini adalah para pihak yang terlibat dalam proses rekrutmen dan penempatan pegawai pada Badan Pemeriksa Keuangan yang terdiri dari pengelola bidang SDM serta para pihak yang terlibat dalam pemeriksaaan di lembaga interasional yang dilaksanakan Badan Pemeriksa Keuangan. Sumber data terdiri dari data primer dan yang dikumpulkan melalui wawancara semi terstruktur serta observasi. Selain itu, penulis juga membutuhkan data sekunder yang diperoleh melalui analisis atas dokumen serta aturan yang berlaku khususnya terkait penempatan rekrutmen dan penempatan pemeriksa. Analisis data menggunakan analisis reduksi, display data dan konklusi atau simpulan.

Kata Kunci: pemeriksa; rekrutmen; strategi.

STUDI IMPLEMENTASI GOVERNMENT MARKETING UNTUK MENINGKATKAN EFFEKTIVITAS TRANSIT-ORIENTED DEVELOPMENT (TOD)

Nurbin Tumbur Togar PH — 2024-11-21

Penelitian ini mengkaji penerapan government marketing dalam pelaksanaan Transit-Oriented Development (TOD) di DKI Jakarta, khususnya di kawasan Dukuh Atas. TOD merupakan pendekatan tata kota yang berfokus pada pengembangan kawasan yang terintegrasi dengan moda transportasi umum, bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas dan mengurangi ketergantungan pada kendaraan pribadi. Dengan latar belakang tingginya kemacetan dan polusi di Jakarta, konsep TOD diadopsi untuk menciptakan kota yang lebih efisien dan ramah lingkungan. Penelitian ini menggunakan metode campuran, dengan survei dan wawancara mendalam untuk menilai persepsi masyarakat serta mengevaluasi efektivitas strategi pemasaran pemerintah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi komunikasi yang dilakukan pemerintah telah berhasil meningkatkan kesadaran masyarakat tentang TOD, namun tantangan masih muncul terkait perubahan perilaku masyarakat pengguna kendaraan pribadi. Selain itu, insentif yang diberikan pemerintah, seperti pengurangan pajak, dinilai kurang optimal dalam menarik partisipasi masyarakat yang lebih luas. Kesimpulan penelitian ini menekankan pentingnya peningkatan strategi pemasaran yang lebih inklusif dan relevan, serta pengembangan kebijakan insentif yang menarik bagi masyarakat, guna mendukung keberhasilan implementasi TOD di Jakarta.

Kata Kunci: Government Marketing; TOD; Transportasi; Kebijakan

STRATEGI PENINGKATAN KINERJA PEGAWAI PADA BADAN PENGHUBUNG DAERAH PROVINSI JAMBI

Zulfikar Abdulah — 2024-11-21

Sumber Daya Manusia mempunyai peran yang penting dan menjadi kunci keberhasilan dalam menjalankan kegiatan untuk mencapai visi dan misi organisasi. Permasalahan SDM pada Instansi Pemerintah bukan hanya pada Profesionalisme SDM. Selain itu, perubahan organisasi perlu dilakukan untuk menghadapi pembangunan nasional dan persaingan global. Dalam perubahan organisasi kualitas sumber daya pegawai sangat penting untuk di kembangkan didalam suatu organisasi dan penempatan pegawai berdasarkan kualifikasi, kompetensi dan kinerja perlu dilakukan dengan baik agar profesionalisme pegawai tetap terjaga. Tujuan penelitian ini untuk mencari strategi peningkatan kinerja pegawai dengan menganalisis kinerja pegawai dengan pendekatan analisis SWOT Rangkuti agar untuk mendapatkan strategi dalam meningkatkan kinerja pegawai. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif pendekatan kualitatif dengan pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Jumlah informan dalam penelitian ini sebanyak 15 orang dengan teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini sejalan dengan teori yang dikembangkan oleh Sutrisno yang menyatakan bahwa kualitas hasil pekerjaan dari organisasi ini masih belum optimal ditandai dengan masih lambatnya penyelesaian pekerjaan dan hasil pekerjaan sehingga berpengaruh pada kecepatan dalam pengambilan keputusan oleh pimpinan, hal ini dikarenakan oleh beberapa faktor yang diantaranya masih rendahnya rata-rata pendidikan dan keterampilan, pemerataan penempatan pegawai yang tidak sesuai dengan kompetensi dan faktor dari ekternal organisasi. Dari hasil penelitian ini strategi yang dihasilkan dan harus dilakukan oleh organisasi dengan memberikan motivasi kepada pegawai tentang bagaimana cara meningkatakan kinerja agar organisasi dapat berjalan dengan baik sehingga akan berpengaruh pada jenjang karier pegawai dengan cara memberikan kesempatan yang seluas-luasnya bagi pegawai untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilanya melalui sarana pendidikan.

Kata Kunci: Strategi, Penempatan Karyawan, Sumber Daya Manusia