Main Article Content

Abstract

The difference of interpretation, between the Decision of Industrial Relations Court (PHI) and the Supreme Court Decision (MA) on article 162 paragraph 3 of Law Number 13 Year 2003 regarding the resignation of workers. The Article states Termination of Employment for reasons of resignation may be made if the worker submits a written resignation request to the employer. In the Decision of PHI No. 60 / G / 2012 / PHI.Mdn has misinterpreted the article so that the workers appealed to the Supreme Court (No. 37K / PDT.SUS / 2013) and the Supreme Court overturned the Industrial Relations Court decision and declared his resignation illegal.Keywords: termination of unilateral employment, workers, entrepreneurs.

Article Details

References

  1. Budiono, Abdul Rahmad. 2009. Hukum Perburuhan. Jakarta. PT.Indeks
  2. Aruan, Reytman. 2017. Penuntun Praktis Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial. Bekasi. CV. Mitrasinergi Bangun Insan Negeri.
  3. Ahman, Eeng dan Epi Indriyani. 2007. Membina Kompetensi Ekonomi. Bandung. Grafindo Media Pratama.
  4. Alam, S. 2007. Ekonom: Jilid 2. Jakarta. Esis.
  5. Asikin, Zainal. 2008. Dasar-dasar Hukum Perburuhan. Jakarta. PT. Raja Grafindo Persada.
  6. Danim, Sudarman. 2002. Menjadi Peneliti Kualitatif. Bandung. Pustaka Setia.
  7. Swastha, Basu dan Ibnu Sukotjo. 2007. Pengantar Bisnis Modern. Yogyakarta. Liberty Yogyakarta
  8. Kansil, C.S.T dan Christine S.T Kansil. 2001. Hukum Perusahaan Indonesia (Aspek hukum dalam ekonomi). Jakarta. PT Pradnya Paramita.
  9. Muhammad, Abdul Kadir. 2004. Hukum dan Penelitian Hukum. Bandung. Citra
  10. Aditya Bakti. Marzuki, Peter Mahmud. 2011. Penelitian Hukum. Jakarta. Kencana.
  11. Sastrohadiwiryo, B. Siswanto. 2005. Manajemen Tenaga Kerja Indonesia, Pendekatan Administratif dan Operasional. Jakarta. PT. Bumi Aksara.
  12. Simanjuntak, J Payaman. 2005. Manajemen dan Evaluasi Kinerja. Jakarta. Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
  13. Sidabutar, Sutrisno. 2007. Pedoman Penyelesaian PHK. Jakarta. Praninta Offset.
  14. Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Pendidikan : Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung. Alfabeta.
  15. Soekanto, Soerjono. 2006. Pengantar Penelitian Hukum. Jakarta. UI Press.
  16. Ugo dan Pujioyo. 2011. Hukum Acara Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial. Jakarta. Sinar Grafika.
  17. Asikin, Zainal dan Amiruddin. 2004. Pengantar Metode Penelitian Hukum. Jakarta. PT. Raja Grafindo Pesada.
  18. Undang-Undang Nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.
  19. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial.
  20. Putusan PHI No. 60/G/2012/PHI.Mdn. Putusan Mahkamah Agung Nomor : 37 K/PDT.SUS/2013. Nomor. 13 Tahun 2003
  21. Putusan PHI Nomor 230/Pdt.Sus- PHI/2015/PN Mdn. Putusan MA Nomor 659 K/Pdt.Sus- PHI/2016.
  22. Putusan PHI Nomor 16/Pdt.Sus- PHI/2014/PN. Putusan MA No. 711 K/Pdt.Sus-PHI/2015.
  23. Bung Pokrol, http://www.hukumonline.com/klinik /detail/cl5298/tentang-uang-pisah, diakses tanggal 3 July 2014.
  24. http://www.merdeka.com/peristiwa/buru h-nakal-dapat-pesangon-resign- malah-tidak-dapat.html. diakses pada tanggal 5 Agustus 2014.
  25. Nila Kemalasari, http://fh.unpad.ac.id/repo/2013/03/ti njauan-terhadap-putusan-pengadilan hubungan-industrial